Bidang Usaha: makanan dan minuman kemasan, nutrisi anak dan keluarga, nutrisi kesehatan.
Dikenal sebagai: Perusahaan dunia pemilik produk Nescafe, Dancow, Cerelac, Milo, KitKat, dan sebagainya.
Jumlah Karyawan: sekitar 3.700 karyawan
Keunggulan Perusahaan: Selain gaji pokok, ada banyak benefit yang diterima. Beban kerja yang masih masuk akal memungkinkan karyawan memiliki work-life balance. Besarnya kesempatan untuk mengembangkan kemampuan diri dan karir.
Pada awalnya, Nestle Group global adalah gabungan antara dua perusahaan produsen susu di Amerika Serikat, yaitu Anglo-Swiss dan Nestle. Anglo-Swiss berdiri pada 1866 dengan produknya susu kental manis. Sementara, perusahaan Nestle memasarkan produk bernama farine lactee, yang merupakan minuman susu pengganti ASI. Produk ini adalah inovasi dari Henri Nestle, pemilik perusahaan yang merupakan seorang ahli farmasi.
Kedua perusahaan tersebut sempat bergabung pada 1905, namun mereka masih tetap menjalankan produksi dan pemasarannya masing-masing. Hingga akhirnya, Anglo-Swiss pun merger sepenuhnya ke Nestle.
Nestle mulai hadir di Indonesia pada 1873 dengan produk susu kental manis bermerk Milkmaid, yang kemudian berubah merk menjadi Tjap Nona. Seiring berjalannya waktu, Nestle Indonesia pun mendirikan pabrik sendiri di dalam negeri untuk mengurangi aktivitas impor. Saat ini, Nestle Indonesia sudah memiliki 3 pabrik yang beroperasi.
Secara umum, suasana kerja cukup nyaman karena hubungan antar karyawan sangatlah ramah. Hanya saja, pada beberapa kasus, mungkin akan ditemukan juga beberapa kolega yang saling sikut atas dasar kompetisi demi mendapatkan promosi. Politik kantor dan penilaian performa secara subyektif juga masih kadang terjadi.
Beberapa karyawan mengeluhkan adanya budaya overtime. Namun, kasus semacam itu tidak terlalu sering terjadi serta masih dalam taraf kewajaran. Secara umum, tuntutan pekerjaan masih mendukung work-life balance.
Pada tahun 2020, BPOM menyatakan bahwa sekitar 60% produk Nestle Indonesia tidak memenuhi syarat kesehatan. Hal ini sangat mencengangkan publik karena menurut sepengetahuan mereka, produk-produk Nestle sebagian besar adalah produk bernutrisi tinggi.
Pernyataan ini sangat bertentangan dengan komitmen Nestle Indonesia untuk menghadirkan makanan sehat bagi peningkatan kualitas masyarakat, terutama anak-anak. Perusahaan memang mengakui bahwa banyak produknya yang bersifat memanjakan dan tidak bernutrisi. Hanya saja, masih banyak produk mereka lainnya yang sudah banyak mendapat fortifikasi gizi.
PT Nestle Indonesia memiliki berbagai pesaing dalam setiap jenis produknya. Di bidang nutrisi anak dan keluarga, merk-merk Nestle bersaing ketat dengan produk dari Kalbe, Danone Indonesia, dan Indofood. Di produk makanan dan minuman kemasan, kompetitornya termasuk Orang Tua, Mayora, dan Indofood.
Kontribusi sosial PT Nestle Indonesia terwujud baik dalam kegiatan CSR maupun dari cara perusahaan menjalankan bisnisnya. Perhatian utama perusahaan adalah pada masalah pelestarian lingkungan hidup, gizi dan kesehatan masyarakat, serta pemberdayaan masyarakat.
Dalam produksinya, Nestle Indonesia menggunakan 100% kopi dari Lampung yang dibeli langsung dari petani. Hal yang sama juga diterapkan untuk bahan baku berupa susu sapi dan kakao. Para petani dan peternak yang belum mampu memenuhi standar perusahaan pun dibina supaya dapat meningkatkan kualitasnya.
Perusahaan juga terus mengurangi emisi karbon dan konsumsi energi di pabriknya. Nestle Indonesia juga menyediakan informasi kandungan nutrisi pada kemasan setiap produknya. Di kala pandemi, program CSR yang dijalankan PT Nestle Indonesia berupa donasi makanan dan minuman bergizi.
PT Nestle Indonesia menawarkan kondisi kerja yang nyaman dengan benefit tinggi namun beban kerja masih dalam batas wajar. Perusahaan juga sangat suportif terhadap working mom karena adanya cuti melahirkan hingga 9 bulan serta suplai susu formula gratis untuk yang tidak mampu memberikan ASI.
Meski demikian, setiap individu perlu memiliki semangat juang dan kreativitas untuk bisa bersaing dan berprogres. Sikap proaktif juga akan membantumu meraih kesuksesan karir secara lebih cepat.
Kunjungi laman website resmi Nestle untuk mendapatkan informasi tentang lowongan kerja yang masih tersedia di PT Nestle Indonesia bagi segala jenjang pendidikan dan divisi. Fresh graduate yang berminat berkarir secara jangka panjang di sini bisa mengikuti Nestle Management Trainee Program.
Untuk para generasi muda, tentu saja ada kesempatan magang di perusahaan ini melalui program Alliance for Youth, yang merupakan program global dari Nestle Group. Selain magang, program ini juga menyediakan pendidikan keterampilan, pelatihan bisnis, dan berbagai upaya lain yang dapat meningkatkan kualitas individu dalam menghadapi persaingan global.
Dari segi kesejahteraan, bekerja di PT Nestle Indonesia cukup menjanjikan karena banyaknya benefit dan tunjangan yang dapat diterima. Jenjang karir yang ada memang cukup jelas, terutama bagi karyawan yang masuk melalui program Management Trainee.
Hanya saja, proses untuk mendapatkan promosi jabatan itu sendiri terkadang memiliki kendala. Beberapa faktor yang perlu diantisipasi antara lain kompetisi antar kolega dan kemungkinan mendapatkan atasan yang kurang fair dalam memberi penilaian. Selain itu, jenjang karir yang ada juga cukup panjang, sehingga akan cukup memakan waktu untuk mencapai puncak karir.
PT Nestle Indonesia terkenal dengan benefit karyawannya yang menggiurkan. Di samping gaji pokok, perusahaan juga memberikan berbagai tunjangan, bonus, bahkan bantuan kredit. Tunjangan kesehatan tersedia bukan untuk karyawan pribadi saja, namun juga untuk seluruh anggota keluarganya.
Mengenai gaji pokoknya sendiri, angkanya kurang lebih adalah sekian: